Ketika barang bukti harus dihilangkan…

Malem ini, christy lagi rebah rebahan di kasur.

Aurel datang mau menarik selimutnya yang tertimpa badan cicinya. Sambil menarik sekuat tenaga, tak sengaja sambil narik selimut, ketarik juga rambut cicinya sejumput.
Christy : “Adoooowwww… sakit nih !”
Aurel : “Sorry, ci !” (tiba tiba menyembunyikan tangannya ke belakang badan, dan berusaha membuang buang sesuatu)
Papi : (terheran heran, aurel mau buang apa ?) “Rel, kamu mau buang apa ?” (melongok ke belakang badan aurel, dan ternyata dilantai sudah berjatuhan rambut rambut cicinya yang gak sengaja ke tarik, ada kali 20  helairambut)
Aurel : (ketakutan, diem, mulai mewek, lalu nangis) “Hikkssss…. Aurel gak sengajaaaa… hiks hiksss hoaaaaa”
Papi & Christy : “Hehehehehehe, lihat tuuuhhh… one little monkey crying on the bed. bombay tuuuuu bombay…Rel, kamu bombay ya ?”
Aurel : (sambil masih menggosok gosok mata dengan tangan, bercucuran air mata, mengangguk anggukkan kepalanya)
** Oalah nak, kamu ngaku kalo bombay ya ??? Makanya lain kali hati hati donk, ini sih udah ketangkep basah banget, biar nangis bombay,berusaha menghilangkan bukti, kayaknya gak efek deh…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *